- Oleh admin
- 10, Dec 2024
Lombok Tengah, 5 September 2024 – Menyambut perhelatan MotoGP Mandalika 2024 yang akan digelar pada akhir September, Bandara Internasional Lombok bersiap menghadapi lonjakan penumpang dengan penambahan 66 penerbangan tambahan. Dilansir dari Antara News Penambahan penerbangan ini akan berlangsung mulai 22 September hingga 1 Oktober 2024, seiring dengan peningkatan arus wisatawan yang datang untuk menyaksikan ajang balap motor bergengsi ini.
Arif Haryanto, Humas Bandara Lombok, menyatakan bahwa seluruh penerbangan tambahan yang diajukan berasal dari rute domestik, dengan mayoritas penerbangan dari Jakarta. Hingga kini, belum ada pengajuan penerbangan internasional, namun pihak Bandara Lombok tetap bersiap menghadapi potensi arus masuk wisatawan mancanegara yang bisa datang melalui rute transit​.
"Kami optimis bahwa jumlah penumpang yang tiba di Lombok akan mengalami lonjakan signifikan, seiring dengan tingginya antusiasme masyarakat terhadap MotoGP Mandalika," ujar Arif. Persiapan menyambut ribuan wisatawan terus dilakukan oleh pihak bandara dan para pemangku kepentingan pariwisata di NTB.
MotoGP Mandalika: Lebih dari Sekadar Balapan
Ajang MotoGP Mandalika telah menjadi sorotan internasional sejak pertama kali digelar, membawa perhatian dunia ke Lombok dan Sirkuit Mandalika sebagai salah satu venue balap kelas dunia. Tahun ini, antusiasme semakin tinggi, tidak hanya dari pecinta MotoGP, tetapi juga dari sektor pariwisata yang melihat ajang ini sebagai kesempatan untuk mempromosikan Lombok sebagai destinasi wisata unggulan.
Penambahan penerbangan ini diharapkan mampu memfasilitasi masuknya ribuan pengunjung, termasuk tim balap, penggemar, dan media internasional. Dengan tambahan 66 penerbangan ini, Bandara Lombok akan mengalami lonjakan jumlah penumpang yang signifikan dibandingkan dengan hari-hari biasa.
Persiapan Logistik dan Akomodasi
Tidak hanya bandara yang bersiap, industri perhotelan dan akomodasi di sekitar Sirkuit Mandalika juga mulai mengalami peningkatan okupansi. Sejumlah hotel di Mataram dan Lombok Tengah melaporkan lonjakan pemesanan kamar hingga 80%. Hal ini mengindikasikan tingginya jumlah pengunjung yang akan datang, baik wisatawan domestik maupun internasional.
Pemerintah Provinsi NTB dan para pelaku industri pariwisata terus berkoordinasi untuk memastikan seluruh fasilitas siap menghadapi lonjakan pengunjung, baik dari sisi logistik, transportasi, hingga layanan kesehatan selama MotoGP berlangsung.
MotoGP Mandalika bukan hanya sekadar ajang balapan, melainkan juga momentum penting untuk mempromosikan Lombok sebagai destinasi wisata kelas dunia. Tahun ini, pemerintah dan pihak swasta bekerja sama untuk memastikan pengalaman yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi seluruh pengunjung yang hadir. (Red)