NTB Kirim 53 Kafilah ke MTQ Nasional XXX di Samarinda, Pj Gubernur Hassanudin Harapkan Prestasi Maksimal

Mataram, 5 September 2024 – Sebanyak 53 kafilah terbaik dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah siap untuk berkompetisi dalam ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-30 di Samarinda, Kalimantan Timur. Kafilah NTB dilepas langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Hassanudin, dalam acara resmi yang berlangsung di Aula Wisma Tambora, Kantor BPSDM NTB.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur Hassanudin menyampaikan pesan motivasi kepada seluruh peserta agar mengerahkan seluruh kemampuan dengan penuh percaya diri, namun tanpa terlalu berambisi. "Tidak perlu berambisius menjadi yang terbaik, tapi optimalkan kemampuan sebaik-baiknya dan insya Allah kita bisa meraih hasil yang terbaik," ungkap Hassanudin.

Selain itu, ia menekankan bahwa MTQ bukan sekadar kompetisi, tetapi juga merupakan wadah untuk mensyiarkan ajaran Al-Qur'an. "MTQ ini adalah ajang untuk mensyiarkan nilai-nilai Islam dan Al-Qur'an sebagai pedoman hidup kita," tambahnya.

Kafilah NTB yang terdiri dari putra-putri terbaik akan mengikuti delapan cabang lomba dalam MTQ ini, termasuk Seni Baca Al-Qur’an, Tafsir, Hafalan, hingga Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an. Hassanudin juga berpesan agar para peserta tetap menjaga stamina dan kesehatan selama kompetisi berlangsung, mengingat tantangan fisik dan mental yang akan mereka hadapi di Samarinda.

"Masyarakat NTB menaruh harapan besar kepada kalian. Jagalah kesehatan dan mental agar bisa berkompetisi dengan maksimal dan membawa pulang prestasi membanggakan bagi daerah kita," lanjut Hassanudin.

Sementara itu, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi NTB, Sahnan, menjelaskan bahwa peserta yang mewakili NTB adalah hasil seleksi ketat mulai dari tingkat desa hingga provinsi. Seleksi ini dilakukan pada MTQ tingkat Provinsi NTB yang digelar pada Juni lalu di Sumbawa Barat.

Lebih lanjut, Sahnan menyampaikan harapannya agar tahun ini NTB mampu meraih lebih banyak prestasi di MTQ Nasional, serta menyebutkan bahwa empat orang dewan hakim dari NTB juga akan ikut serta dalam tim penilaian di ajang bergengsi ini.

Dilansir dari website resmi Pemerintah NTB ntbprov.go.id