Pelantikan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Lombok Timur: Momentum Baru untuk Kolaborasi Legislatif dan Eksekutif

Lombok Timur, medialombok.com - Senin, 30 September 2024, menjadi hari bersejarah bagi Kabupaten Lombok Timur dengan resmi dilantiknya Ketua dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk periode 2024-2029. Acara ini bukan sekadar pengangkatan pejabat legislatif, tetapi juga simbol dari awal baru dalam hubungan antara DPRD dan Pemerintah Daerah, yang diharapkan dapat membawa Lombok Timur ke arah yang lebih maju.

Pelantikan yang berlangsung di Gedung DPRD Lombok Timur itu dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pj. Bupati Lombok Timur, H. M. Juaini Taofik, Ketua Pengadilan Negeri Selong, dan jajaran Forkopimda. Mereka hadir untuk menyaksikan M. Yusri diangkat sebagai Ketua DPRD, bersama tiga wakilnya: M. Waes Al-Qarni, Abdul Halid, dan Nurhasanah.

Fokus pada Kesejahteraan dan Pembangunan Berkelanjutan

Dalam pidato perdananya, Muhammad Yusri menyampaikan visi besarnya tentang pentingnya kerja sama antara DPRD dan pemerintah daerah. Baginya, tanggung jawab DPRD tidak hanya sebagai lembaga legislatif yang membuat peraturan, tetapi juga sebagai penghubung antara masyarakat dan pemerintah. "Pentingnya kolaborasi antara legislatif dan eksekutif dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Lombok Timur," kata Yusri dalam pidato perdananya sebagai Ketua DPRD.

Peran Penting DPRD dalam Mengawal Pilkada

Sementara itu, Pj. Bupati H. M. Juaini Taofik menekankan peran DPRD dalam mengawal proses Pilkada Lombok Timur yang akan berlangsung pada bulan November 2024. Ia mengajak seluruh anggota dewan untuk bekerja sama dalam menciptakan kondisi yang kondusif, guna memastikan Pilkada berlangsung aman dan damai. "Kami juga mengajak seluruh Anggota DPRD untuk bekerjasama mengawal Pilkada Lotim pada bulan November mendatang, agar Pilkada berlangsung secara aman dan damai," ujar Taofik.

Menghadapi Tantangan ke Depan

Masa jabatan lima tahun ke depan dipenuhi dengan tantangan yang harus dihadapi oleh DPRD. Selain pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat, mereka juga harus menangani isu-isu besar seperti pemerataan layanan publik, pengelolaan lingkungan, dan pengembangan potensi daerah.

Ketua dan Wakil Ketua DPRD yang baru diharapkan dapat memimpin lembaga ini dengan penuh integritas dan tanggung jawab. Melalui kolaborasi yang solid dengan pemerintah daerah, mereka diharapkan mampu mewujudkan aspirasi masyarakat Lombok Timur dan menciptakan perubahan yang nyata bagi pembangunan daerah.

Acara ini diakhiri dengan ramah tamah, yang mempertemukan para pejabat daerah dengan tamu undangan. Dengan kepemimpinan baru di DPRD, Kabupaten Lombok Timur memiliki harapan baru dalam menghadapi tantangan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat lima tahun ke depan.